
Selamat Merayakan Paskah
Paskah 2025: Kebangkitan yang Menyinari Dunia Penuh Harapan
Paskah, yang jatuh pada 20 April 2025, menjadi puncak sukacita bagi umat Kristen di seluruh dunia. Hari kebangkitan Yesus Kristus ini tidak hanya merayakan kemenangan atas maut, tetapi juga menginspirasi semangat pembaruan, rekonsiliasi, dan harapan di tengah tantangan global. Di tahun 2025, perayaan Paskah menghadirkan harmoni antara tradisi sakral dan inovasi yang relevan dengan dinamika zaman.
Makna Paskah di Era Modern
Paskah mengingatkan umat akan kekuatan iman untuk melampaui kegelapan—pesan yang semakin penting di tengah krisis iklim, ketegangan politik, dan kesenjangan sosial. Di Indonesia, gereja-gereja menggabungkan ibadah dengan aksi nyata, seperti pembagian sembako bagi keluarga prasejahtera atau kampanye pendidikan bagi anak-anak marjinal. Tema kebangkitan diwujudkan dalam upaya membangkitkan keadilan dan kemanusiaan.
Ekologi dan Perayaan Berkelanjutan
Kesadaran lingkungan mewarnai perayaan Paskah 2025. Gereja-gereja di kota seperti Bandung dan Denpasar menggunakan dekorasi daur ulang, mengganti telur plastik dengan telur organik, dan mengadakan "pasar berbagi" untuk mengurangi limbah. Di pedesaan NTT, umat Katolik menanam pohon sebagai simbol kehidupan baru sekaligus melawan deforestasi.
Paskah 2025: Menjadi Terang bagi Dunia
Di tengah kompleksitas zaman, Paskah 2025 mengajak umat Kristen tidak hanya merayakan kebangkitan, tetapi juga menjadi agen perubahan. Inisiatif seperti pendirian rumah singgah bagi korban kekerasan, gerakan literasi untuk anak terpencil, atau dukungan bagi petani melalui ekonomi hijau menjadi bukti iman yang hidup. Kebangkitan Yesus menginspirasi tindakan nyata untuk membangkitkan harapan di tengah masyarakat.